Membangun Usaha Warnet yang Kompetitif
..
Usahawarnet sebenarnya cukup mudah untuk didirikan dan dijalankan. Betapatidak, dengan membeli komputer, misalnya 10 buah, kemudianmenginstalnya dengan software, lalu membuat jaringan agar komputer satudengan yang lainnya terhubung, dan akhirnya mengalirkan koneksiinternet ke jaringan tersebut, maka jadilah usaha warnet.
Untuk mengelolanya juga tidak diperlukan orang-orang yang mempunyaiskill tinggi dengan gaji yang mahal. Cukup lulusan sma yang mengertitentang komputer. Mungkin karena mudahnya, banyak orang yangberlomba-lomba mendirikan usaha warnet ini.
Jika kita melewati jalan-jalan besar dan disekitar jalan tersebutterdapat universitas, kos-kosan mahasiswa, atau perumahan padat,makahampir dipastikan ada usaha warnet yang berdiri disitu. Jumlah dariusaha warnet itu tidak hanya satu, bahkan bisa lebih dari 3 untuklokasi yang berdekatan.
Walaupun sudah ada tiga usaha atau lebih, tetap saja ada warnet baruyang bermunculan. Mereka bertarung untuk mendapatkan pelanggan yangsama. Selain dari pembuatannya mudah, trend teknologi sebenar jugamempunyai andil besar dalam pembentukan pasar dari usaha warnet.Komunikasi dan informasi tiada batas itulah yang ditawarkan internet.
Menjamurnya usaha warnet membuat persaingan semakin keras. Merekabertarung tidak hanya dari sisi kenyamanan, spesifikasi komputer, dankecepatan koneksi internet, bahkan dari sisi harga. Harga diturunkansampai merusak pasaran untuk memancing pelanggan. Jika kita inginbertahan, sudah selayaknyalah kita mempunyai keuntungan kompetitif dariwarnet yang lain.
Daunnet
Seperti warnet-warnet pada umumnya, daunnet juga menyediakan jasainternetan, chatting, browsing, printing maupun burning. Untuk menjagapangsa pasarnya, daunnet memberikan keistimewaan bagi konsumennya,antara lain memberikan paketan. Sehingga Daunnet memiliki satu nilaiplus di bandingkan dengan warnet yang lainnya.
Satu paketnya terdiri dari 3 jam dengan harga Rp. 5000,00. Paket iniberlaku mulai pukul 18.00 hingga pukul 24.00. Fasilitas lainnya adalahmenyediakan up date antivirus gratis yang selalu di up date setiapharinya. Tempatnya nyaman, bersih dan ber AC. Daunnet juga menyediakanberbagai snack dan soft drink bagi para konsumennya.
Memiliki 10 komputer yang beroperasi, Daunnet buka setiap hari, bukamulai jam 08.00 hingga pukul 24.00, terdiri dari 2 shift. Setiapshiftnya berdurasi 8 jam, dikelola oleh 5 operator. Untuk accessstandar tarif yang dipatok Rp. 3000,- untuk setiap jamnya.
Untuk harga, printing per lembarnya Rp. 600,00 Burning Rp. 2500,00per 1 keping CD. Harga soft drink berkisar antara Rp. 2.000,- hinggaRp. 2.500,00.
Semua warnet di jogjakarta pastilah menjadi pesaing bagi warnet ini.Akan tetapi jarang ada warnet yang memiliki paketan seperti yang dimiliki oleh daunnet sehingga daunnet memiliki satu nilai plus dibandingkan dengan warnet yang lainnya.
Langkah Awal Membangun Warnet
Dalam membuat dan merencanakan usaha warnet, ada beberapa hal yang patut menjadi pertimbangan utama.
1. Pemilihan lokasi
Lokasi yang umumnya sangat strategis untuk usahawarnet/internet café dekat lokasi sekolah /kampus, atau dekat denganpusat keramain (tempat nongkrong). Sebagian pihak menyebut bahwaberlokasi dekat dengan kegiatan mahasiswa menguntungkan bagi Warnet.Alternatif pengunjung lain adalah kelompok pekerja. Lokasi sangatpenting karena bisa dijadikan tolak ukur keberhasilan usaha warnet ini.
2. Jumlah komputer
Investasi komputer dalam jumlah banyak adalah faktor pentingberikutnya. Selain tingkat utilisasi pemakaian koneksi Internet lebihtinggi, jumlah komputer yang memadai akan menghindarkan pengunjung darimenunggu terlalu lama atau meninggalkan Warnet. Konsekuensi jumlahkomputer ini diikuti oleh investasi yang lebih besar untuk ongkoskoneksi Internet.
3. Komputer (Hardware & Software)
Untuk komputer (khusus untuk warnet), carilah komputer yanglayak namun tidak mahal. Carilah sesuai spesifikasi dan kebutuhan yangpas karena di warnet pasti user yang datang hanya untuk sekedarbrowsing atau chatting. Untuk software gunakan yang asli.
4. Network / Jaringan
Jaringan yang digunakan menggunakan topogfari jaringan typeSTAR. Untuk jenis networknya menggunakan jenis LAN (Local AreaNetwork). Beberapa perlatan standar yang dibutuhkan antara lain : HUBatau SWITCH HUB, 1 PC untuk dijadikan router , dan cable network(sebaiknya dibeli 1 rol untuk persiapan/penggantian kabel nantinya) ,ethernet card atau sering disebut LAN card dan juga connector (RG 45).
5. Biaya listrik
Biaya listrik per bulan ditentukan oleh kebutuhan listrik dariwarnet tersebut. Untuk memperkirakan biaya listrik yang wajar tentuharus di analisa dulu seberapa besar kebutuhan daya listrik. Untuk 10unit komputer, disarankan adalah minimal 6600 watt. Perkiraan biayalistrik untuk daya sebesar itu biasanya berada di kisaran Rp 900.000s/d Rp 1.500.000 per bulan.
6. Biaya koneksi per bulan
Pilihan koneksi sangat beragam dan bergantung kepada lebarbandwidth, media koneksi, kualitas dll. Lebih baik untuk menentukandulu kebutuhan bandwidth anda baru berbicara biaya koneksi. Untukmengetahui berapa biaya koneksi per bulan dapat dilihat darisitus-situs ISP di Indonesia.
Membangun Warnet yang Kompetitif
Yang menentukan adalah kemampuan manajemen warnet tersebutapakah bisa bertahan menghadapi persaingan. Persaingan di sini harusdilihat secara general. Saingan warnet bukan cuma warnet tetangganya.ISP juga saingan warnet, sebab ada produk-produk layanan mereka yangbersaingan langsung dengan warnet. PC/Notebook murah juga sainganwarnet.
Kombinasi antara PC/Notebook murah dan Produk ISP yang murah atauakses Wifi gratis adalah ancaman yang nyata bagi keberadaan Warnet.Karena itu, warnet harus bisa menempatkan target pasar dan pelayanannyadengan tepat jika tidak ingin tersingkir dari persaingan.
Kesuksesan usaha warnet bisa dilihat dari tingkat okupansinya. Yangumum adalah 7 - 9 jam. Di bawah 7 jam maka warnet itu terhitung sepi.Sementara di atas 9 jam warnet tersebut terhitung ramai (sekali).
Jarang sekali ada warnet yang memiliki tingkat okupansi di atas 9jam. Semakin dikenalnya teknologi internet oleh masyarakat umum,membuka peluang bagi warnet untuk terus berkembang.
Simulasi Laba Usaha Warnet 1 Bulan :
Pemasukan
Sewa Internet : Rp. 9.000.000,00
Softdrink & Snack : Rp. 300.000,00
Total : Rp. 9.300.000,00
Pengeluaran
Bandwith : Rp. 1.700.000,00
Listrik : Rp. 800.000,00
Maintenance : Rp. 1.000.000,00
Gaji Operator : Rp. 1.500.000,00
Lain-lain : Rp. 200.000,00
Total : Rp. 5.700.000,00
Keuntungan
Laba Bersih : Rp. 9.300.000,00 - Rp. 5.700.000,00 = Rp. 4.100.000,00
(sumber gambar : id.88db.com)
Usahawarnet sebenarnya cukup mudah untuk didirikan dan dijalankan. Betapatidak, dengan membeli komputer, misalnya 10 buah, kemudianmenginstalnya dengan software, lalu membuat jaringan agar komputer satudengan yang lainnya terhubung, dan akhirnya mengalirkan koneksiinternet ke jaringan tersebut, maka jadilah usaha warnet.
Untuk mengelolanya juga tidak diperlukan orang-orang yang mempunyaiskill tinggi dengan gaji yang mahal. Cukup lulusan sma yang mengertitentang komputer. Mungkin karena mudahnya, banyak orang yangberlomba-lomba mendirikan usaha warnet ini.
Jika kita melewati jalan-jalan besar dan disekitar jalan tersebutterdapat universitas, kos-kosan mahasiswa, atau perumahan padat,makahampir dipastikan ada usaha warnet yang berdiri disitu. Jumlah dariusaha warnet itu tidak hanya satu, bahkan bisa lebih dari 3 untuklokasi yang berdekatan.
Walaupun sudah ada tiga usaha atau lebih, tetap saja ada warnet baruyang bermunculan. Mereka bertarung untuk mendapatkan pelanggan yangsama. Selain dari pembuatannya mudah, trend teknologi sebenar jugamempunyai andil besar dalam pembentukan pasar dari usaha warnet.Komunikasi dan informasi tiada batas itulah yang ditawarkan internet.
Menjamurnya usaha warnet membuat persaingan semakin keras. Merekabertarung tidak hanya dari sisi kenyamanan, spesifikasi komputer, dankecepatan koneksi internet, bahkan dari sisi harga. Harga diturunkansampai merusak pasaran untuk memancing pelanggan. Jika kita inginbertahan, sudah selayaknyalah kita mempunyai keuntungan kompetitif dariwarnet yang lain.
Daunnet
Seperti warnet-warnet pada umumnya, daunnet juga menyediakan jasainternetan, chatting, browsing, printing maupun burning. Untuk menjagapangsa pasarnya, daunnet memberikan keistimewaan bagi konsumennya,antara lain memberikan paketan. Sehingga Daunnet memiliki satu nilaiplus di bandingkan dengan warnet yang lainnya.
Satu paketnya terdiri dari 3 jam dengan harga Rp. 5000,00. Paket iniberlaku mulai pukul 18.00 hingga pukul 24.00. Fasilitas lainnya adalahmenyediakan up date antivirus gratis yang selalu di up date setiapharinya. Tempatnya nyaman, bersih dan ber AC. Daunnet juga menyediakanberbagai snack dan soft drink bagi para konsumennya.
Memiliki 10 komputer yang beroperasi, Daunnet buka setiap hari, bukamulai jam 08.00 hingga pukul 24.00, terdiri dari 2 shift. Setiapshiftnya berdurasi 8 jam, dikelola oleh 5 operator. Untuk accessstandar tarif yang dipatok Rp. 3000,- untuk setiap jamnya.
Untuk harga, printing per lembarnya Rp. 600,00 Burning Rp. 2500,00per 1 keping CD. Harga soft drink berkisar antara Rp. 2.000,- hinggaRp. 2.500,00.
Semua warnet di jogjakarta pastilah menjadi pesaing bagi warnet ini.Akan tetapi jarang ada warnet yang memiliki paketan seperti yang dimiliki oleh daunnet sehingga daunnet memiliki satu nilai plus dibandingkan dengan warnet yang lainnya.
Langkah Awal Membangun Warnet
Dalam membuat dan merencanakan usaha warnet, ada beberapa hal yang patut menjadi pertimbangan utama.
1. Pemilihan lokasi
Lokasi yang umumnya sangat strategis untuk usahawarnet/internet café dekat lokasi sekolah /kampus, atau dekat denganpusat keramain (tempat nongkrong). Sebagian pihak menyebut bahwaberlokasi dekat dengan kegiatan mahasiswa menguntungkan bagi Warnet.Alternatif pengunjung lain adalah kelompok pekerja. Lokasi sangatpenting karena bisa dijadikan tolak ukur keberhasilan usaha warnet ini.
2. Jumlah komputer
Investasi komputer dalam jumlah banyak adalah faktor pentingberikutnya. Selain tingkat utilisasi pemakaian koneksi Internet lebihtinggi, jumlah komputer yang memadai akan menghindarkan pengunjung darimenunggu terlalu lama atau meninggalkan Warnet. Konsekuensi jumlahkomputer ini diikuti oleh investasi yang lebih besar untuk ongkoskoneksi Internet.
3. Komputer (Hardware & Software)
Untuk komputer (khusus untuk warnet), carilah komputer yanglayak namun tidak mahal. Carilah sesuai spesifikasi dan kebutuhan yangpas karena di warnet pasti user yang datang hanya untuk sekedarbrowsing atau chatting. Untuk software gunakan yang asli.
4. Network / Jaringan
Jaringan yang digunakan menggunakan topogfari jaringan typeSTAR. Untuk jenis networknya menggunakan jenis LAN (Local AreaNetwork). Beberapa perlatan standar yang dibutuhkan antara lain : HUBatau SWITCH HUB, 1 PC untuk dijadikan router , dan cable network(sebaiknya dibeli 1 rol untuk persiapan/penggantian kabel nantinya) ,ethernet card atau sering disebut LAN card dan juga connector (RG 45).
5. Biaya listrik
Biaya listrik per bulan ditentukan oleh kebutuhan listrik dariwarnet tersebut. Untuk memperkirakan biaya listrik yang wajar tentuharus di analisa dulu seberapa besar kebutuhan daya listrik. Untuk 10unit komputer, disarankan adalah minimal 6600 watt. Perkiraan biayalistrik untuk daya sebesar itu biasanya berada di kisaran Rp 900.000s/d Rp 1.500.000 per bulan.
6. Biaya koneksi per bulan
Pilihan koneksi sangat beragam dan bergantung kepada lebarbandwidth, media koneksi, kualitas dll. Lebih baik untuk menentukandulu kebutuhan bandwidth anda baru berbicara biaya koneksi. Untukmengetahui berapa biaya koneksi per bulan dapat dilihat darisitus-situs ISP di Indonesia.
Membangun Warnet yang Kompetitif
Yang menentukan adalah kemampuan manajemen warnet tersebutapakah bisa bertahan menghadapi persaingan. Persaingan di sini harusdilihat secara general. Saingan warnet bukan cuma warnet tetangganya.ISP juga saingan warnet, sebab ada produk-produk layanan mereka yangbersaingan langsung dengan warnet. PC/Notebook murah juga sainganwarnet.
Kombinasi antara PC/Notebook murah dan Produk ISP yang murah atauakses Wifi gratis adalah ancaman yang nyata bagi keberadaan Warnet.Karena itu, warnet harus bisa menempatkan target pasar dan pelayanannyadengan tepat jika tidak ingin tersingkir dari persaingan.
Kesuksesan usaha warnet bisa dilihat dari tingkat okupansinya. Yangumum adalah 7 - 9 jam. Di bawah 7 jam maka warnet itu terhitung sepi.Sementara di atas 9 jam warnet tersebut terhitung ramai (sekali).
Jarang sekali ada warnet yang memiliki tingkat okupansi di atas 9jam. Semakin dikenalnya teknologi internet oleh masyarakat umum,membuka peluang bagi warnet untuk terus berkembang.
Simulasi Laba Usaha Warnet 1 Bulan :
Pemasukan
Sewa Internet : Rp. 9.000.000,00
Softdrink & Snack : Rp. 300.000,00
Total : Rp. 9.300.000,00
Pengeluaran
Bandwith : Rp. 1.700.000,00
Listrik : Rp. 800.000,00
Maintenance : Rp. 1.000.000,00
Gaji Operator : Rp. 1.500.000,00
Lain-lain : Rp. 200.000,00
Total : Rp. 5.700.000,00
Keuntungan
Laba Bersih : Rp. 9.300.000,00 - Rp. 5.700.000,00 = Rp. 4.100.000,00
(sumber gambar : id.88db.com)
Software Pendidikan
Pilihan Menu
Arsip Berita
Kantor : 0343-6755539
Web :
Email : info@maxtech.co.id
Jalan : Raya Sengon Agung No 15 Purwosari Kab.Pasuruan - Jawa Timur Indonesia. |